Selasa, 19 Juli 2011

air mata utk saudara/i ku... ;)

Ya Allah....seandainya air mataku dapat mempererat ukhuwahku dengan mereka,terutama alfatih, izinkan aku utk menangis di tiap malamku... ;) ...
Aku merindukan mereka ya Rabb...
Terima kasih telah mempertemukanku dengan mereka...
Jagalah senyum termanis mereka ya Rabb... Karena itulah kenangan yang sangat indah antara aku dan mereka...
Izinkan aku utk mengenang semua kenangan dengan mereka... Kuatkan ingatanku utk menjaga mereka dalam ingatanku.. Aku tak ingin melupakan sedikitpun kenangan ttg mereka...

Istiqomahkan kami selalu ya Rabb...agar kami dapat bersama kembali di surga-Mu kelak...amiin

Selasa, 12 Juli 2011

10 Muwasshofat

bismillahirrahmanirrahim...
assalamualaikum wr wb..

alhamdulillah ada kesempatan utk ngeblog lagi :D
kali ini kita akan membahas tentang 10 muwasshofat.
apaan tuh??
hmm.....apa ya?hahaha
intinya kurang lebih adalah 10 sifat/sikap yang harus dimiliki oleh kita (terutama para da'i) utk menggapai kesuksesan dalam aktivitas sehari-hari (terutama da'wah)yang diriwayatkan oleh imam Hasan Albanna

wah keren, apa aja itu??
sabar-sabar... orang sabar mukanya lebar.loh?? kidding :p

1. Salimul Aqidah = Aqidah yang bersih
yaitu aqidah yang tidak terkontaminasi oleh kesyirikan dan unsur-unsur lainnya
dengan kata lain kita akan membicarakan tentang tauhid.

2. Shohihul Ibadah = Ibadah yang benar
benar di segala aspek ibadah,baik bentuk ibadahnya maupun niat ibadahnya

3. Matinul Khulq = Akhlak yang kokoh
adalah efek dari poin 1 dan 2. Akhlak yang kokoh bukan berarti kaku. Akhlak seorang muslim haruslah sensitif dan lembut. Akhlah seorang muslim tentu saja mengikuti akhlak Rasulullah SAW, yaitu akhlak yang diajarkan dalam Al-Quran

4. Qayyimul Jizm = Jasmani yang kuat/ fisik yang sehat
mengapa kita harus memiliki Qayyimul Jizm?
ada beberapa alasan, salah satunya :
-> Allah mencintai muslim yang kuat
-> jika jasadiyah kita kuat/sehat maka segala aktivitas (termasuk ibadah) dapat dilakukan dengan maksimal

5. Musaqqoful Fikri = Wawasan yang luas
sebagai seorang muslim, kita harus memiliku wawasan/pengetahuan yang luas agar dapat menjadi pribadi yang profesional, cerdas, dan tidak mudah diperdaya. (hari gini kuper? malu kali -,-)

6. Mujahada Binafsihi = Berjuang melawan hawa nafsu
sesungguhnya dalam seorang manusia terdapat 2 buah potensi (sebagaimana pada surat As-Syams)
-> kefasikan = fujur = keburukan
-> ketaqwaan
tentu saja kita semua mau untuk meningkatkan potensi taqwa dan mengurangi potensi keburukan, ya kan ya kan? (iya aja deeh :D)
maka ada beberapa cara yang bisa kita lakukan :
->sabar
->ikhlas
->istiqomah

7. Haritsun ala waqtihi = Mengatur waktu
sebagai seorang manusia, kita harus pandai mengatur waktu, bukan diatur oleh waktu. bagaimana caranya? simpel aja, dengan membuat agenda/jadwal yang tertata dan teratur dengan baik. sehingga kita hidup dalam keteraturan dalam urusan waktu. bukan dalam kepanikan dikejar waktu

8. Munadzomun fi syu'nihi = Teratur dalam urusan
ketika kita mengerjakan atau merancang suatu urusan atau aktivitas, maka dibutuhkan sebuah keteraturan utk mencapai kerja yang efisien dan produktif. salah satu contohnya adalah keteraturan dalam waktu (dengan kata lain, implementasi dari poin 7)

9. Qodirun ala kasbi = Mandiri dalam finansial
adalah kondisi di mana kita mampu hidup mandiri dalam hal finansial. mengapa hal itu diperlukan?
karena jika kita terus-terusan bergantung pada orang lain, kita tidak akan berkembang. Dan juga tidak akan mampu utk melakukan banyak aktivitas, karena tergantung pada kondisi orang lain tersebut. Maka dibutuhkan kemandirian. dan mengapa finansial? apakah islam mengajarkan materialistis? tentu saja tidak. islam mengajarkan kita untuk menggapai finansial yang baik karena dalam beberapa ibadah dibutuhkan dana. zakat,shodaqoh, bahkan berjihad membutuhkan dana (ke kamar mandi aja bayar T,T).

10. Nafiun li ghairihi = Bermanfaat bagi orang lain
adalah conclusion dari 9 poin diatas. dimana pada akhirnya, kita harus menjadi insan yang berguna bagi orang lain. itulah bentuk kebahagian yang indah, tulus karena Allah dalam memberikan manfaat utk orang lain, dan membuat orang itu semakin dekat dengan Allah. indah sekali islam :)


semoga bermanfaat :) amiiin

Senin, 11 Juli 2011

Membeningkan Hati Membangun Generasi (chapter 2)

setelah mengerti bagaimana posisi kita sebagai da'i (dari analogi di chapter 1), sekarang waktunya kita mengerti keistimewaan Al-Qalbu

banyak orang yang sering mengatakan, "hati itu sangat menentukan bagaimana seorang insan menjalankan hidupnya".
namun, ane sedikit kurang setuju dengan kalimat tersebut. kenapa? karena sesungguhnya hati seorang manusia akan selalu menyuarakan kebeneran. naah yang jadi masalah, apakah insan tersebut mendengarkan kata hatinya sendiri gak? (hayooo)

semakin tua diri kita, semakin pinter ngeles atau ngakalin suara hati. misalnya, awal mula merokok (naudzubillah) ada rasa was was gimanaa gitu.suara hati berteriak-teriak menolak. tapi karena lingkungan yang mendukung, lama kelamaan suara hatinya gak didenger lagi deh. gawat kalau seandainya kita udah keseringan gak mendengerkan suara hati. cz kita semakin jauh dengan fitrah kita.

cukup deh ngomongin buruk-buruk. sekarang kita bahas yang enak-enak :D (makanan kali enak)
ketika seseorang sudah sering mendengarkan bahkan akrab dengan hatinya, maka biasanya orangnya kalem, gak panikan, kalau ngomong lancar, bisa berpikir dingin dalam kondisi gawat darurat,dll. karena, kita dapat menemukan ketenangan dan kekompakan hati kita. seringkali yang membuat kita tidak tenang adalah banyaknya pertempuran antara hati kita dan hawa nafsu kita. tapi ketika kita udah mendamaikan keduanya dan memenangkan pihak hati, maka insyaAllah kita akan menemukan ketenangan :)

nah, ada pintu-pintu yang mengganggu hati kita,yakni
1. iri, dengki, dan ambisi
2. amarah, syahwat, dan keras hati
3. kenyang
4. tamak
5. terburu-buru
6. buruk sangka

loh?? kenapa kenyang? karena ketika kita kekenyangan, kita seringkali jadi ngantuk dan males ngapa-ngapain (begaaaah). itu juga yang membuat kita jadi susah berpikir dan mendengarkan suara hati

cara mencegah atau mengobatinya terganggunya hati gimana nih dok? (minta resep, terus tebus resep di apotek.hehe)
simpel saja. SHALAT. keren banget kan solusinya? tentu saja. karena kedudukan shalat begitu special. dan salah satu keutamaannya adalah shalat merupakan pintu semua kebaikan :)

semoga bermanfaat :)

Membeningkan Hati Membangun Generasi (chapter 1)

Assalamualaikum...

"sudahkah kau mengenal hatimu?"

sebuah materi yang bagus dibawakan oleh seorang kaka yang hebat, "Membeningkan Hati Membangun Generasi", oleh ka Amin Ilyas.

Dimulai dengan sedikit penjelasan tentang da'wah, beliau menyampaikan materi --seperti biasa-- dengan andal. ane segera bersiap utk meratiin. Lanjut!!!

kapan da'wah kita bisa berhasil? pertanyaan yang menarik, bukan?
da'wah kita bisa berhasil, adalah saat hati kita (da'i) merupakan hati yang bersih dan bening.

ditambah dengan 3 buah analogi:
1. kaca
kalau orang lagi potong rambut, kalau kacanya burem, susah juga kan? mungkin bagi si pemotong, dia bisa bikin suka2 dia, tapi bagi kita gak bisa

2. alat pembersih
kalau analogi yang satu ini, ane cukup nyambung (berarti yang sebelumnya??). jadi sebagai alat pembersih (cth: kain pel,kain lap,dll) kita mesti bersih. masa kitanya kotor, mana bisa kita ngebersihin orang lain (makin kotor kali tu orang lain -.-). so, kesimpulannya, kita mesti bersih kalau mau ngebersihin orang lain,

3. teko
jadi, sebagai da'i, kita dapat dianalogikan sebagai teko. dan objek da'wah kita dapat dianalogikan sebagai gelas. tugas seorang teko adalah menuangkan apa yang ia simpan. naah, kalau tekonya aja kosong, apa yang mau dituang? so, teko kita mesti senantiasa terisi nih.supaya bisa menuangkan es teh manis ke gelas gelas tersebut (kopi juga boleh.hehe)

blog baru jiwa baru

assalamualaikum...
akhirnya sempet juga bkin blog baru. kenapa bkin yang baru?
i have 2 reasons about this
1. blog yang lama gak bisa diganti backgroundnya -,-
2. blog yang lama suram.haha

semoga blog yang baru ini bisa jadi media da'wah yang produktif.amiiin