Rabu, 21 Maret 2012

so sweet

lagi mentoring si bocah tiba tiba heboh baca tweetnya kang kavin
isinya:

“Mendoakanmu adalah caraku memelukmu dari jauh”―Eldhibta, 19 thn"

“Menshalihkan diriku sekarang dengan serius adalah caraku tuk memantaskan diriku untukmu kelak”―Bocah, 18 thn

“Menjaga pandangan dan hati adalah caraku untuk tetap murni hanya milikmu kelak.”―Amir, 18 thn

so sweet abis
dan bikin bener-bener mikir buat jaga diri baik-baik (walau susah)

dan kebetulan materi mentoringnya adalah ttg ikhwan-akhwat, yaitu ttg aurat,tabaruj,ikhtilah, dan ghadul bashar

jadi semangat buat jaga diri. semoga sukses dan bisa terjaga. semoga istiqomah.
amiiiin

Senin, 19 Maret 2012

Brave Heart - Digimon 1

In a moment,
Anyone can give up and turn to run away.
In a moment,
You have not shown that kind of fear.
So keep on walking the way.
You know it's true.
There's something you and only you can do,
That others dare not try,
So that the light of this blue Earth will not die.

Go and seize the dreams you love most of all!
Go protect the friends you love everyday!
Believe you have the drive to be strong and be true!
There's a new power that awaits your call.
Your heart is where you will find the way.
When you light the fires,
All your desires,
Will come to light and come true
Show me your brave heart!

In a lifetime,
Not every day shows the sun casting its light.
In a lifetime,
When the chilling rain starts to fall,
Hold your umbrella tight.
You have much to give.
No map or man can tell you how to live.
That's why we all are free.
You can be anywhere you want to be.

Go and run faster where the wind is bound!
Go and aim for what lies beyond the skies!
Believe you have the drive to meet a brand new you!
There's a new courage waiting to be found.
Your heart is where it now deeply lies.
The road has its measure,
You'll find your treasure,
And downpours will stop for you
Show me your brave heart!

Go and seize the future that's shining bright!
Go protect the ones you hold dear to you!
Believe you have the drive to be strong and be true!
Go and break the weakness with all your might!
Go destroy the walls that are blocking you!
The beat of your heart is ultimate power for you!
Believe in your heart!

Sabtu, 17 Maret 2012

in my position

membawa pandangan dan memengaruhi
mempersiapkan lebih dulu dan membagi
berpikir lebih cepat dan bertindak tepat

menghandle kekosongan
menjaga flow keefisienan
mempertimbangkan keadaan

tetap tenang walau sebenernya pikiran kacau
tetap semangat walau sebenernya badan udah sakit
tetep senyum walau hati udah berat
walau kadang, lebih percaya ke orang lain bikin sakit.

gak maksud mau meremehkan, saya cuma berusaha supaya kita gak panik, gak terlalu bingung, gak jadi berat banget, dan bisa ngejalanin dengan enak

cuma apa daya, niat sama mulut gak kompak...dan hasilnya dapet tanggapan begitu..
=.=
biar deh, pelajaran, semoga gak keulang, dan semoga bisa lebih berfungsi dengan baik.amiin

Senin, 12 Maret 2012

Kerelawanan

Menurut sebuah blog yang dikelola oleh sebuah institusi pendidikan tinggi, Volunteering (kerelawanan) didefinisikan secara berbeda-beda di berbagai negara, tetapi ada kesamaan dasar dari semua definisi yang ada. Akar kata volunteer berasal dari bahasa Latin ”Voluntas” mengacu kepada keinginan individu. Perserikatan Bangsa-bangsa mendefinisikan kerelawanan sebagai “ activities that individuals or groups offer to society ‘in ways that often require a degree of sacrifice’but also involve satisfaction as well as motivation” . Orang yang bekerja dengan dasar kerelawanan disebut volunteer/sukarelawan

Di Indonesia Sukarelawan didefinisikan sebagai orang-orang yang secara sukarela memberikan sumbangan pikiran, keahlian, tenaga, waktu, uang, barang (misalnya computer atau perangkat kerja lainnya) dan lain-lain, sebagai wujud kepedulian pada kemanusiaan, perubahan social atau lingkungan tertentu
Menurut saya kerelawanan adalah melakukan suatu aktivitas yang membuat orang lain menjadi terbantu/terpenuhi kebutuhannya tanpa meminta atau mengharapkan imbalan, tanpa ada paksaan. Kerelawanan datang dari diri sendiri bukan karena ditunjuk apalagi dipaksa.
Kenapa muncul yang namanya kerelawanan? Banyak faktor yang menyebabkan “kerelawanan” muncul pada diri seseorang. Salah satu faktor utamanya adalah fitrah manusia. Fitrah manusia adalah memberi. Apapun itu. Hanya memberi sebuah cerita, atau bahkan memberi dana bantuan yang tidak sedikit. Fitrah manusia dekat dengan kebaikan. Dan bentuk nyata hasil implementasi dari kebaikan adalah kebahagiaan. Kerelawanan muncul sebagai bentuk pengorbanan terhadap diri,harta,pikiran atau pun waktu untuk menjalankan kebaikan dan akhirnya melihat kebahagiaan.
Satu faktor yang menjadi alasan seseorang mau memasuki dunia penuh perjuangan yang disebut dengan “kerelawanan” tersebut adalah karena Allah. Alasan lanjutannya dapat berupa banyak hal, seperti ibadah dan bentuk syukur kita terhadap segala nikmat yang telah diberikan.
Kerelawanan dapat dilakukan oleh siapa saja, dalam bentuk yang beraneka ragam. Dari sesuatu yang sangat besar dan mahal, hingga sesuatu yang kecil namun tetap menghasilkan senyuman. Kerelawanan dilakukan oleh manusia yang sadar dan ikhlas. Bukan paksaan. Tapi merupakan panggilan hati. Kerelawanan dilakukan oleh makhluk yang memiliki berbagai keterbatasan, manusia. Tapi keterbatasannya itu tidak membatasi dia untuk berkontribusi.
Kerelawanan adalah aktivitas pengorbanan dibatasi dan tanpa dibatasi waktu. Kenapa agak absurd gitu? Ya karena memang gitu #apasii. Mengapa dibatasi waktu? Karena yang menjalankan kerelawanan adalah manusia. Yang kebanyakan sudah memiliki banyak aktivitas lain, contohnya adalah mahasiswa. Sedangkan mengapa tanpa dibatasi waktu? Dikarenakan kerelawanan dapat tiba-tiba menjadi sangat dibutuhkan. Contohnya terjadinya bencana alam. tidak dapat kita tunda atau kita percepat, kita harus siap!
Itulah kerelawanan. lantas, bagaimana caranya kita mewujudkan keterpanggilan hati kita tersebut? Sekali lagi, caranya sangat beraneka ragam! Melalui balai pengobatan, pemeriksaan gratis, bernyanyi bersama anak-anak korban bencana, hingga mendoakan saudara kita (walau dapat dibilang cukup minim).
~Kerelawanan itu indah. Sangat erat dengan beratnya perjuangan, namun sangat indah ketika dihiasi dengan senyuman~